Borneojayanews.com//Ketapang, Kalbar – 28/09/2022. Lembaga Majelis Ta’lim Muallaf(LMTM) Kabupaten Ketapang
baru baru ini silaturrahmi ke beberapa Keluarga Muallaf yang dianggap kurang mampu di dalam kota.
Salah satunya di rumah keluarga Zainuddin Dasman. Silaturrahmi dipimpin langsung oleh Ketua LMTM Ketapang, Ali Muhamad yang didampingi Bendahara LMTM Ketapang, Yulianti di RT 29 Kelurahan Mulia Baru, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, pada Selasa(27/09/2022).
Menurut Ali Muhamad bahwa Silaturrahmi sesama muallaf sangatlah penting, guna membangun sinergitas serta dapat memahami situasi dan kondisi dari keluarga Muallaf yang ada di Kota Ketapang.
“Silaturahmi ini sangat penting, guna kita untuk saling bersinergi dan agar dapat memahami kondisi serta keadaan keluarga dari anggota Muallaf kita yang ada di Kota Ketapang ini, terutama bagi keluarga yang dianggap kurang mampu, yakni sebagai bentuk rasa kepedulian yang mendalam sebagai sesama muallaf,” Kata Ali Muhamad.
Dikatakannya, kedekatan antara Lembaga Muallaf dengan sesama muallaf dirasakan sangat perlu untuk dibangun dan harus dilaksanakan sebagaimana program organisasi LMTM Mualaf Kabupaten Ketapang yang harus direalisasikan.
“Dengan bersilaturrahmi kita dapat langsung bertatap muka dan mendapatkan kondisi nyata warga Muallaf yang kurang mampu, sehingga apa yang menjadi masalah muallaf dapat diakomodir dan jadi perhatian serius, juga sebagai evaluasi bagi kemajuan LMTM Kabupaten Ketapang kedepannya.
Diterangkannya, disamping kegiatan silaturrahmi, LMTM Kabupaten Ketapang juga secara rutinitas juga mengadakan pengajian dan arisan serta kegiatan lainnya.
“Khusus Arisan, kegiatan ini dilakukan dari rumah ke rumah keluarga muallaf. Sehingga menambah kedekatan dan keakraban sesama keluarga Muallaf,” terang pria yang akrab di sapa Verry Liem itu.
Dalam waktu yang tidak terlalu lama kedepan, lembaga ini akan terus memaksimalkan program kerjanya, termasuk mengembangkan sayap ke seluruh kecamatan kecamatan khususnya di bidang dakwah serta pembinaan iman dan aqidah.
Ditambahkan Yulianti Bendahara LMTM Ketapang, bahwa
Kunjungan silaturrahmi ke salah seorang keluarga Muallaf hari itu sekaligus menyerahkan bantuan sekedarnya, kendati jumlahnya tidak seberapa.m, akan tetapi bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian.
Yulianti juga menyebut bahwa LMTM Ketapang berencana akan melakukan perbaikan bangunan rumah anggota Muallaf yang sudah rusak parah.
“Kita telah berkunjung ke salah satu keluarga Muallaf yang kita dapati rumah tinggalnya sudah rusak parah, dan kita berencana akan melakukan perbaikan, secara perlahan tetap menjadi perhatian LMTM. Sambil kita mengakomodir para donatur Muallaf yang diberi kelebihan rezeki dan berkenan di organisasi LMTM,” ujar wanita yang aktif dalam organisai.
Yulianti menambahkan, bahwa pihaknya juga akan mengakomodir para donatur dan dermawan di luar organisasi LMTM.
” Kita akan memfasilitasi para donatur dan dermawan yang berniat menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu para Muallaf yang membutuhkan perhatian. Harapan kita ada pihak lain yang akan turut berpartisipasi, kita saling bergandeng tangan untuk meringankan beban yang di emban para Muallaf,” harapnya.
Ustadz Wahyu Islami, sebagai Ketua Bidang Dakwa dan Pembinaan dihubungi terpisah menyatakan keprihatinan nya terhadap keluarga Muallaf yang kurang mampu, dirinya juga akan berupaya dalam membantu saudara Muallaf.
” Kita sangat prihatin sebagai sesama muallaf, kala mendengar dan melihat ada Muallaf yang hidupnya cukup memprihatinkan. Semoga Allah membuka pintu hati para dermawan, insya Allah kita siap menjalankan amanah yang dititipkan kepada kami di LMTM ini,”ungkap Ustadz Wahyu yang juga pengasuh Pondok Pesantren AN Nawawi Kauman.
Penulis: Omn
